Sunday, June 9, 2013

Inside Jakarta History : Museum Satria Mandala


Been a while in Jakarta, saya selalu tertarik mengunjungi museum. Banyak museum di Jakarta, salah satu yang sempat saya kunjungi dekat tempat tinggal saya Mesum Satria Mandala di Jl. Gatot Subroto. (see this site http://id.wikipedia.org/wiki/Museum_Satria_Mandala )

Inaugurated by the late President Soekarno in 1972, this museum was originally the home of Soekarno's fifth wife. It showcases the history of the Indonesian Armed Forces and its involvement in the fight for the nation's sovereignty. Among its collection are weapons, artillery, armors, military aircraft and uniforms, some dating back to 1945. Vivid dioramas provide more graphic illustration. History buffs might like to browse the library and check out the films in stock

Saya rasa museum ini sekarang dikelola oleh TNI & pemerintah. Jam operasionalnya jam kerja, dan untuk masuk (if i'm not mistaken) it cost only IDR5000. Sebenernya kalau kamu lihat maintenance-nya jauh dari harapan untuk sebuah museum bersejarah, gedungnya bisa dibilang tidak terawat, well memang dibutuhkan biaya tidak murah untuk merawat benda-benda didalamnya, cuma sayang sekali benda bersejarah dibiarkan begitu saja.


Pintu masuknya agak jauh dari kesan bersejarah, cukup ngeri sih auranya kalau saya bilang. Sedikit berbau orde baru. Ruangan pertama setelah melewati pintu ukuran jati adalah ruangan dengan bendera-bendera kesatuan Angkatan Darat, Angkatan Laut, Angkatan Udara beserta lambang-lambangnya. Menghadap pintu masuk kita bisa melihat naskah text proklamasi.


Benderanya sudah mulai lapuk, warnanya mulai memudar. Saya berfikir sejenak kenapa pengelola tidak berniat untuk menggantinya dengan yang baru dan menata ulang ruangannya ? First impression saya rasa penting bagi pengunjung museum untuk mengetahui museum apa yang mereka kunjungi dan kesan mereka untuk keseluruhan perjalanannya. Well, saya melanjutkan perjalanan saya ke sebelah kiri ruangan masuk tadi.

Di sisi kiri first enterance tadi berjejer diorama peperangan dan pertempuran di kala perjuangan merebut kemerdekaan. Seperti pertempuran Surabaya, G30S/PKI, tempat pembacaan naskah Proklamasi di Jl. Pegangsaan, dan masih banyak lainnya. Mungkin ada kurang lebih 8-10 diorama.




 Ruangan setelah ruangan diorama ini adalah tempat para tokoh pejuang, Jendral-jendral tepatnya. Diantaranya adalah Jendral Sudirman. Disini terdapat foto-foto pada masanya juga replika jaket Jendral Sudirman yang terkenal serta tandu yang membawa Jendral Sudirman memimpin pergerakan pada jamannya (dikarenakan sakit, Jendral Sudirman dibopong menggunakan tandu--as i learned it on elementry school).


Somehow, saya teringat cerita di jaman peperangan dari kakek saya. Sekali lagi sayang sekali penataan ruangan ini tidak dibuat sedemikian rupa sehingga menunjukkan penghormatan bagi Jendral-jendral besar TNI ini agar jauh dari kesan angker. Saya teruskan perjalanan, menuju ruangan Jendral Besar AH Nasution (which 5 yo daugher Ade Irma Suryani been shot by PKI during the uprising). Dan menuju ruangan Jendral Soeharto (as we all know he's Indonesia second President, govern for 31 years, known as Bapak Pembangunan Indonesia, pemerintahannya yang disebut dengan Orde Baru digulingkan pada tahun 1998 dikarenakan tudingan Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme -- kalau kamu baca Shades of Grey tulisan Jusuf Wanandi "A Political Memoir of Modern Indonesia 1966-1998 mungkin kamu bisa punya sedikit mind twist tentang rezim Soeharto ini).



Speaking of Soekarno and Soeharto, selalu ada cerita yang tidak pernah terungkap dalam sejarah mengenai hubungan keduanya, hubungan Soekarno dengan Blok TImur ataupun kebenaran Supersemar (Surat Perintah Sebelas Maret), sampai cerita berbau klenik, banyak versi mengatakan semuanya benar maupun salah, yang tidak benar hanyalah apa yang selama ini saya pelajari di buku sejarah mengenai sejarah Indonesia dari saya SD sampai SMA. Hehehe, well the truth is questionable.

Setelah ruangan Soeharto ini, saya masuk ke dalam ruangan berisi foto-foto pasukan atau Kontingan Garuda yang ditugaskan sebagai pasukan penjaga kedamaian untuk PBB. Seingat saya ada hampir 27 Kontingen yang dikirimkan mulai dari Kontingen Garuda 1 yang dikirim ke Mesir, TImur Tengah, Kongo dan banyak lainnya. 

Setelah itu ada juga ruangan yang tidak mau saya masuki karena ruangannya gelap dan saya cukup penakut karena dari luar tercium bau lembab, saya rasa berisi foto-foto pejuang dan peralatan bersenjata. Saya lebih tertarik menuruni tangga untuk masuk ke ruangan bawah yang nampak lebih terang. Betul saja, di bagian bawah terdapat banyak hal menarik buat saya, senjata.


 

 

Cool, banyak sekali senjata berbagai macam jenis. Ada hand carry sampai senjata yang kalau kata kakek atau orang jaman dulu disebut Bren. Berbagai jenis mortir, bom, kendaraan pembawa senjata darat, sampai roket Angkatan Laut dan ranjau. Can't imagine gimana kalau meledak, see, bomnya aja lebih gede dari guwe dan ada yang segede mobil !

I thought this was the end of the tour as i feel bored. But i was wrong, Dimaz called me to went outside, and there was it ! Airplane ! It has first Indonesia Airways, helicopters and types of plane i can't mention (Dimaz knows exactly the names but i can't remember one of it haha)





Well last but not least, Museum Satria Mandala ini sebenernya punya koleksi yang sangat bagus, namun sayang perawatannya sangat-sangat jauh dari harapan. Banyak objek bagus, banyak yang harus diceritakan namun tidak tersaji dengan baik. Someone should take this place seriously, ini yang akan diceritakan kita untuk generasi nanti, "Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai sejarahnya". Nice trip, i probably would read some history books after this. -fin














Saturday, June 8, 2013

CONTRAST

i might not be perfect
but i always like playing with my camera and make black and white images
however it gives strong characteristic of texture

couldn't find any model so i take a self picture


 


Wednesday, May 15, 2013

my kind of jeans



“The story of jeans begins in the city of Genoa, in Italy, famous for its cotton corduroy, called either jean or jeane; the jeans fabric from Genoa (at that time) was in fact very similar to corduroy. During the Republic of Genoa, the jeans were exported by sailors of Genoa throughout Europe. In the French city of Nimes, weavers tried to reproduce the fabric exactly, but without success. However, with experimentation, and through trial and error, they developed another twill fabric that became known as denim, literally "de Nimes". Only at the end of the nineteenth century did jeans arrive in the United States.” (wikipedia-“jeans”)

Jeans or denim ? do you know the different ?

Banyak dari kita masih ada di “grey area” untuk menentukan mana yang disebut jeans dan denim, padahal siapa sih yang tidak pernah menggunakannya ?
Me, myself, on most of my life i wear them both. Dari beberapa sumber yang saya baca, Jeans adalah celana yang terbuat dari bahan denim. Yang seperti kebanyakan dari kita tahu populer disebut “blue jeans” dipopulerkan oleh Jacob Davis and Levi Strauss tahun 1873.



Sedangkan denim itu sendiri adalah fabric atau bahan yang dibuat dari material cotton dan ditenun engan menggunakan teknik twill. Pada denim, benang lusi (if i’m not mistaken, ini adalah benang yang terletak vertikal pada alat tenun) diberi pewarna indigo (indigo adalah zat pewarna alami yang dicelupkan ke benang atau bahan menggunakan teknik pewarnaan dingin-tidak menggunakan cairan panas, melainkan dingin) sedangkan benang pakan (yang terletak horizontal) adalah warna alami cotton.



nah, ini mungkin mengapa jika bagian lutut jeans kamu itu sudah agak termakan usia, yang tersisa itu adalah bagian pakan yang berwarna putih. Ini membuat efek tersendiri pada jeans. Kerennya sih, pokonya kalau jeans gak rombeng tuh bagian lutut kayaknya gak asyik gitu.
Jadi mungkin istilah “denim jacket” lebih tepat daripada “jaket jeans” seperti kebanyakan orang bilang. Dan jeans mengarah pada model celana yang menggunakan bahan denim. I wear jeans with t-shirts and shirts. Tapi tetep, paling oke tuh rasanya pake jeans sama t-shirt band.

Banyak style dan model yang bisa diciptakan dari jeans dan denim, but, i guess this is my choice...



Tuesday, April 30, 2013

Cool Bleached Hair

Thinking about bleaching my hair
kinda get boring with my short hair cut
what do you think of this short-bleached-hair ?